Halo Sahabat Rumah Belajar.
PembaTIK (Pembelajaran berbasis TIK) merupakan program Peningkatan Kompetensi TIK guru yang mengacu pada kerangka kerja peningkatan kompetensi TIK guru standar UNESCO. Kompetensi TIK terdiri dari 4 level, yaitu level literasi, implementasi, kreasi dan berbagi (4i levelling). Kegiatan ini diselenggkarakan oleh Pusat Data dan Teknologi Informasi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Pusdatin Kemdikbud).
Tujuan yang diharapkan melalui pelatihan ini adalah membekali guru-guru kemampuan pemanfaatan TIK agar pembelajaran yang dilaksanakan menjadi lebih inovatif, sekaligus dalam rangka seleksi Duta Rumah Belajar. Duta Rumah Belajar ini merupakan perpanjangan tangan dari Pusdatin Kemdikbud dalam melakukan pengembangan dan pendayagunaan TIK utamanya Portal Rumah Belajar dalam pembelajaran di masing-masing provinsinya.
![]() |
| Gambar Ilustrasi Tahapan Pembatik 2020 |
Pada tahun 2020, program PembaTIK ini kembali di buka
pada bulan April. Pendaftaran PembaTIK dapat dilakukan dengan mengakses laman https://simpatik.belajar.kemdikbud.go.id.
Berikut adalah tahapan-tahapan dalam mengikuti Pembatik tahun 2020.
1.
Level Literasi TIK
PembaTIK level 1 ini dilakukan
secara daring. Pada level literasi ini, guru akan belajar melalui 4 modul
yakni, 1)Pengenalan perangkat TIK dasar; 2) Internet sehat, bijak dan aman; 3)
Internet untuk pembelajaran; dan 4) Aplikasi untuk pembelajaran. Pada akhir
level ini akan dilakukan uji kompetensi pembatik level 1 untuk menentukan
kelulusan pada level ini. Standar minimal kelulusan dari bimtel level 1 ini
adalah 70. Melalui bimtek level literasi ini diharapkan guru mampu menguasai
literasi TIK dasar yang dapat membantu guru dalam memanfaatkan TIK yang ada
dalam pelaksanaan pembelajaran di kelas.
2. Level Implementasi
Pada level implementasi yang
dilakukan secara daring ini, guru belajar melalui 4 modul, yakni 1) Penerapan
pembelajaran abad 21 memanfaatkan rumah belajar; 2) Penerapan fitur-fitur rumah
belajar; 3) Pemanfaatan media TV edukasi, radio suara edukasi, dan m-edukasi
dalam pembelajaran; dan 4) Pengelolaan kelas yang mengintegrasikan TIK dalam
lingkungan belajar. Kelulusan guru pada level ini ditentukan oleh ujian akhir
(40%) dan tugas 60%). Tugas yang perlu
dikerjakan adalah membuat vlog implementasi pembelajaran dengan memanfaatkan
rumah belajar. Sama seperti level 1 standar kelulusan level ini juga 70.
Melalui pelatihan level ini, guru diharapkan mampu mengimplementasikan
pembelajaran dengan memanfaatkan fitur yang ada pada portal rumah belajar yang
dapat diakses melalui https://belajar.kemdikbud.go.id.
3.
Level Kreasi
Pada level kreasi ini, guru belajar
melalui 4 modul, yakni 1) Media pembelajaran berteknologi digital; 2) Pembuatan
media video pembelajaran; 3) Pembuatan multimedia interaktif dan 4) Inovasi
pembelajaran mengintegrasikan TIK. Pada
level ini juga dilakukan vicon bersama tutor dari Pusdatin Kemdikbud dan Duta
Rumah Belajar terkait bagaimana mendesain media pembelajaran yang menarik. Kelulusan
pada level ini ditentukan oleh ujian akhir (30%), tugas (60%) dan keaktifan di
forum diskusi (10%). Standar kelulusan di level ini adalah 70. Melalui pelatihan
level ini, guru diharapkan dapat berkreasi membuat media pembelajaran, baik itu
video maupun multimedia iknteraktif yang dapat digunakan untuk membantu siswa
dalam proses pembelajaran.
4. Level Berbagi
Peserta yang dapat mengikuti
pelatihan level ini adalah peserta yang lulus dari level 3 dan hanya diambil 30
peserta terbaik dari setiap provinsi. Pelatihan level ini dibuka secara resmi
oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, Nadiem Makarim.
Setelah acara pembukaan, dilanjutkan dengan kuliah umum yang diberikan oleh
narasumber-narasumber yang ahli di bidangnya masing-masing. Selanjutnya
kegiatan ini dilakukan melalui kelas daring dan coaching. Coaching pada level
ini dilakukan secara daring bersama dengan Tutor dari Pusdatin kemdikbud dan
juga Duta Rumah Belajar dari provinsi masing-masing peserta. Adapun tugas yang
perlu dikerjakan pada level ini adalah membuat vlog, blog dan kegiatan tatap
maya/tatap muka tentang inovasi pembelajaran dengan memanfaatkan portal rumah
belajar. Selanjutnya dari hasil
penilaian tugas yang dikumpulkan peserta, akan diambil 5 peserta terbaik di
setiap provinsi untuk selanjutnya diseleksi melalui wawancara dan pleno untuk
dipilih menjadi Duta Rumah Belajar di provinsinya.
Kegiatan Pembatik ini sangat bermanfaat bagi guru dalam mengembangkan kemampuannya dalam menguasai TIK utamanya Portal Rumah Belajar dan memanfaatkannya dalam pelaksanaan pembelajaran di kelas, agar pembelajaran yang dilaksanakan menjadi lebih inovatif dan kreatif sehingga dapat menarik minat dan semangat siswa untuk belajar sesuai dengan tuntutan di abad ke 21 ini.
Merdeka Belajarnya
Rumah Belajar Portalnya
Maju Indonesia
#PusdatinKemendikbud
#PembaTIK2020
#DutaRumahBelajar2020
#RumahBelajar2020
#BerbagiTIK

0 comments:
Post a Comment